Penyebab & Cara Mengatasi Diare Secara Alami

Penyebab dan cara mengatasi diareBeberapa efek dari diare terhadap tubuh seperti ketidaknyamanan dan sering disertai dengan kelelahan, dehidrasi, kembung, kram, penurunan berat badan, serta demam. Diare pada umumnya ditandai dengan meningkatnya frekuensi buang air besar, yang disertai dengan perubahan konsistensi feses. Diare terjadi ketika feses mengandung air terlalu banyak. Ada beberapa cara untuk mengatasi diare bisa Anda lakukan, tentunya dengan bahan atau cara alami

Penyebab Umum Diare

Sebelumnya tak ada salahnya jika mengetahui penyebab dari diare itu sendiri. Berikut beberapa penyebab umum dari diare:

1. Keracunan Makanan

Keracunan makanan bisa menyebabkan diare. Daging yang kurang masak, buah-buahan dan sayuran yang tidak dicuci dengan baik mungkin bisa menjadi faktor penyebab.

2. Bakteri

Diare dapat disebabkan oleh bakteri, diantara bakteri penyebab utama diare seperti Shigella, E. coli, Salmonella, Campylobacter, serta akibat dari iritasi usus bisa menyebabkan tumbuhnya bakteri seperti Staphylococcus aureus.

3. Parasit

Parasit juga dapat menyebabkan diare. Parasit yang paling umum penyebab diare adalah Giardia lamblia, Cryptosporidium, dan Entamoeba hisolytica.

4. Iritasi Usus

Irritable bowel menyebabkan peningkatan peristaltik dalam usus, sehingga feses akan didorong keluar dari usus sebelum sepenuhnya terbentuk.

5. Makan atau Minum Terlalu Banyak

Kelebihan makan dan minum juga dapat mengganggu keseimbangan cairan dalam usus sehingga feses mengandung terlalu banyak cairan.

Lihat juga :   Manfaat Vitamin E (Tocopherol)

6. Sorbitol

Sorbitol dalah zat ditemukan dalam makanan atau suplemen makanan, juga dapat menyebabkan diare.

7. Alergi Makanan

Diare dapat disebabkan oleh alergi atau karena sensitivitas terhadap jenis makanan. Sebagai contoh, yoghurt dan susu juga dapat menyebabkan diare pada beberapa orang.

8. Obat tertentu

Konsumsi obat-obatan tertentu dapat memicu diare. Misalnya, terlalu sering menggunakan obat pencahar juga dapat menyebabkan diare.

9. Hewan

Diare dapat dipicu oleh hewan peliharaan. Hewan seperti anjing, atau hamster bisa menularkan bakteri dan penyebab diare, terutama pada anak-anak.

Berikut adalah tips cara alami untuk mengobati diare:

1. Minum cuka apel

Cuka sari apel dicampurkan kedalam jus atau air sebanya 2 sendok makan , kemudian diminum dan ulangi sampai gejala diare hilang.

2. Kunyit dan Air Hangat

Tambahkan 1 sdt kunyit dengan air hangat. Kunyit dikenal dapat menenangkan perut, menyeimbangkan sistem pencernaan, dan meningkatkan bakteri sehat didalam usus. Minum kunyit harus diulang setiap hari sampai diare hilang.

3. Hindari Susu, Telur, dan Gandum

Makanan alergen tinggi dan dapat menyebabkan diare seperti Susu, Telur, dan Gandum, bahkan bagi orang yang sebenarnya sering makan makanan ini.  Coba beralihlah ke makanan seperti susu kedelai. Setelah kondisi pencernaan pulih, perlahan-lahan Anda sudah dapat kembali makan makanan ini.

4. Minum Teh

Cobalah Minum teh hitam atau teh jahe disela-sela waktu makan untuk menenangkan perut dan mengurangi dehidrasi. Tambahkan lemon untuk memperkuat khasiat dari teh.

5. Mengonsumsi Jambu Biji Merah

Jambu merah biji sangat baik untuk dimakan. Selain kaya akan vitamin C, jambu biji merah juga bisa menyembuhkan diare. Tidak hanya buah, pupus daun jambu biji yang masih muda juga bisa digunakan untuk mengobati diare. Caranya cuci daun jambu biji, kemudian direbus dengan air, disaring  dan Minum air rebusan ketika hangat.

Lihat juga :   Makanan untuk meningkatkan tinggi badan

6. Banyak Minum Air Putih

Minum air putih yang banyak sangat disarankan untuk penderita diare. Hal ini berguna untuk mengganti cairan tubuh yang hilang bersama buang air besar . Ketika diare dapat menyebabkan dehidrasi pada tubuh jika kurang minum air putih. Inilah kenapa pada orang diare cenderung menyebabkan tubuh terasa lemah. Air putih juga akan membantu untuk mendorong racun dalam bentuk diare bakteri dalam tubuh kita, sehingga air sangat baik untuk membantu menyembuhkan diare.

7. Hindari Makanan Padat

Pasien diare justru tidak dianjurkan untuk makan-makanan yang padat, karena pada saat, saluran pencernaan masih dipenuhi organisme patogen sehingga usus tidak dapat benar-benar mencerna makanan padat. Pasien dengan diare dianjurkan untuk makan makanan lunak seperti bubur atau sup.

Leave a Reply