TipsCaraManfaat - Kesehatan dan Gaya Hidup

Advertisement

Top 12 makanan terbaik bagi kesehatan

Kenapa makanan berikut dikatakan top sebagai “makanan super”, atau makanan terbaik bagi kesehatan?.  Karena setiap makanan akan memberikan sesuatu yang berbeda: Beberapa sumber makanan kaya protein atau serat, namun sedikit  vitamin dan mineral, sementara makanan yang lain mengandung fitonutrien untuk melawan penyakit, yaitu vitamin dan mineral, tapi tidak mengandung protein. Jadi semuanya dalam top 12 makanan ini akan saling menutupi kekurangan yang lain dengan kelebihannya masing-masing. Yang pada akhirnya, semua kebutuhan nutrisi tubuh Anda akan terpenuhi.

Berikut daftar Top 12 makanan terbaik bagi kesehatan

 

Biji Rami (flaxseed) atau biji-bijian lain

Biji bijian seperti biji rami, biji bunga matahari atau biji labu sarat dengan asam alfa-linolenat,serta  asam lemak esensial yang membantu mengurangi peradangan. Biji rami telah lama digunakan dibanyak belahan dunia selama berabad-abad karena alasan kesehatan dan medis. Biji-bijian itu sendiri memiliki nilai gizi yang hebat, protein yang sangat berguna, asam lemak yang luar biasa, dan mineral seperti magnesium, kalium, dan seng, selain itu, juga merupakan sumber serat. Biji-bijiaan termasuk dalam camilan sehat yang tidak bikin gemuk

Alpukat

Alpukat adalah buah yang tinggi lemak, tetapi alpukat mengandung lemak tak jenuh tunggal yang sehat, yang telah dikaitkan dengan penurunan risiko kanker, penyakit jantung, dan diabetes. “Alpukat berguna untuk darah dan regenerasi jaringan, menstabilkan gula darah, dan sangat baik untuk penyakit kelainan jantung,” kata Ed Bauman, Ph.D, direktur Bauman College. Buah alpukat sarat dengan serat (11 sampai 17 gram per buah) dan merupakan sumber yang baik dari lutein, antioksidan yang dikaitkan dengan kesehatan mata dan kulit.

Apel

“Satu buah apel perhari sehari benar-benar akan menjauhkan Anda dari dokter,” kata Jonny Bowden, Ph.D., CNS, penulis  150 Makanan sehat di Bumi. Apel sarat dengan antioksidan kuat yang disebut dengan quercetin dan catechin, yaitu berguna untuk melindungi sel dari kerusakan – yang berarti mengurangi risiko kanker dan penyakit jantung, terutama jika Anda makan bersama kulitnya. Penelitian menunjukkan bahwa apel mengandung polifenol lima kali lebih banyak dari daging. Apel dan kulitnya juga banyak mengandung serat (sekitar dua kali lipat dari buah-buahan umum lainnya, termasuk buah persik, anggur, dan jeruk), yang dapat membantu untuk melawan cancer.

Bluberi

Blueberri adalah buah super antipenuaan, blueberry yang sarat dengan antioksidan, terutama anthocyanin, yang telah terbukti untuk meningkatkan penglihatan dan fungsi otak. Studi menunjukkan bahwa makan bluberi bisa menghambat kerusakan pada proses koordinasi dan ingatan seiring dengan proses penuaan. Buah berry ini juga bisa mengurangi peradangan, yang terkait erat dengan hampir setiap penyakit kronis seperti alzheimer dan parkinson hingga diabetes dan penyakit jantung. Studi lain menunjukkan bahwa blueberry memiliki aktivitas antikanker jauh lebih besar daripada buah-buahan lainnya.

Kubis

Jangan meremehkan kubis untuk sayuran Anda. Dalam dunia sayur,  kubis adalah jenis sayuran yang paling mengesankan. Sayuran Brassica (termasuk brokoli, bok choy) mengandung senyawa yang disebut indoles, yaitu yang telah terbukti dapat mengurangi risiko kanker secara dramatis. “Mengonsumsi kubis lebih dari sekali seminggu akan mengurangi kemungkinan kanker usus pada pria hingga 66 persen. Kubis juga akan merangsang sistem kekebalan tubuh, membunuh bakteri dan virus, dan merupakan pembersih darah yang baik. Jika Anda mendapat kubis merah, Anda juga akan mendapatkan anthocyanin (molekul pigmen yang sama seperti membuat biru pada blueberry) dalam jumlah yang sehat. Anthocyanin adalah antioksidan kuat lain dengan sifat antikanker.

Ikan dan Minyak Ikan

Makan ikan dan minyak ikan akan membantu dalam mengurangi risiko penyakit jantung, kanker, alzheimer, stroke, diabetes, dan arthritis. Varietas lemak dari ikan juga dapat membantu meringankan depresi. The American Heart Association merekomendasikan bahwa orang dewasa untuk makan setidaknya dua porsi ikan perminggu, terutama ikan salmon, herring, dan sarden, karena menyediakan jenis lemak omega 3 yang sehat untuk jantung. Hindari ikan yang mengandung merkuri , seperti ikan hiu, ikan todak, king mackerel, tilefish, dan tuna albacore, kata Roberta Anding, MS, RD, juru bicara nasional untuk American Dietetic Association.

Bawang putih

Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dapat menurunkan total kolesterol dan tingkat trigliserida (lemak darah), yaitu membantu mencegah penyumbatan pada arteri. Menurut seorang pakar gizi, Dua sampai tiga siung bawang putih sehari akan mengurangi kemungkinan serangan jantung pada setengah dari pasien penyakit jantung. Bawang putih juga masuk peringkat atas dalam daftar National Cancer Institute,  terhadap makanan potensial pencegahan kanker. Seluruh Bawang putih panggang akan membantu detoksifikasi tubuh dari kontaminasi logam berat seperti merkuri (dari ikan) dan kadmium. Bawang putih juga berfungsi sebagai antibakteri dan antivirus, meningkatkan ketahanan terhadap stres akibat pilek dan infeksi.

Jamur

Digunakan selama berabad-abad dalam pengobatan Timur, jamur memiliki efek yang kuat untuk sistem kekebalan tubuh – terutama jenis maitake, shiitake, dan reishi. Jamur seperti maitake membantu mencegah dan mengobati kanker, penyakit karena virus, kolesterol tinggi, dan tekanan darah tinggi. Bahkan, jamur digunakan sebagai pengobatan alternatif kanker diseluruh Asia, karena kemampuannya untuk melawan efek racun dari kemoterapi dan radiasi sekaligus menyusutkan tumor. Peneliti Jepang juga telah menemukan bahwa makan jamur shiitake secara teratur akan menurunkan kadar kolesterol darah hingga 45 persen.

Kacang almond

Almond mengandung serat dan lemak tak jenuh tunggal, yang keduanya telah terbukti dapat menurunkan kolesterol. Menurut Food and Drug Administration, mengonsumsi 1,5 ons kacang, termasuk almond, dari diet rendah lemak jenuh dan kolesterol dapat mengurangi risiko penyakit jantung. Meskipun kacang almond relatif tinggi lemak dan kalori, studi menunjukkan makan kacang almond bisa membantu menurunkan berat badan (hal ini karena protein, serat, dan lemak tak jenuh tunggal akan memberikan perasaan kenyang, dan mencegah makan berlebihan).

Telur

Telur adalah Sumber protein terbaik di planet kita ini, kualitas protein telur konsisten mengungguli protein dari susu, daging sapi, dan kedelai. Selain itu telur juga sarat nutrisi mengandung sembilan asam amino esensial. Orang menghindari kuning telur karena mereka takut kolesterol, tapi kuning telur mengandung kolin, yang akan membantu melindungi jantung dan fungsi otak, serta mencegah kolesterol dan lemak terakumulasi dalam jantung.

Anggur Merah

Setiap jenis alk*hol dalam jumlah yang sedikit setiap hari akan membuat jantung Anda baik, karena dapat meningkatkan kolesterol HDL, serta dapat  mengurangi risiko penggumpalan darah. Anggur merah juga mengandung antioksidan yang kuat kuat, yaitu resveratrol dan saponin, yang bisa  memberikan manfaat tambahan untuk kardiovaskular. Namun minum lebih dari satu gelas setiap hari telah dikaitkan dengan peningkatan tekanan darah (tekanan darah tinggi).

Dark Chocolate

Semakin pahit cokelat, maka semakin baik setidaknya dalam hal kesehatan. Manfaat cokelat untuk kesehatan berasal dari senyawa flavonol dan antioksidan (senyawa kimiawi pelawan penyakit yang sama ditemukan pada buah cranberry, apel, stroberi, dan anggur merah). Catatan: Hanya kakao yang mengandung flavonol, sehingga cokelat yang dimaksud adalah cokelat dengan persentase kakao yang tinggi (60 persen atau lebih). Dark chocolate juga memiliki kalori lebih sedikit dibanding cokelat yang lain, dan makan cokelat dalam takaran yang tepat akan menurunkan kolesterol LDL tidak sehat dan mencegah pembentukan plak di arteri. Plak yang menumpuk diarteri terkait dengan penyakit kronis seperti jantung, darah tinggi dan stroke.